Saturday, June 30, 2012

artikel Tato merupakan Seni dan Budaya


Tatto adalah SENI..
Nama: Niiko Kurniasarashita 
Npm:11109265
            Apa yang pertama kali terbenak di pikiran kita ketika  membicarakan sebuah tato?,menakutkan, indah atau malah sebaliknya. Banyak dari kita semua yang beranggapan apabila orang yang memiliki tato di salah satu anggota tubuhnya merupakan orang yang tidak baik, dan seringkali dikaitkan dengan hal “kriminal”. Padahal tak semua orang yang bertato adalah orang yang  memiliki sifat negatif.
            Salah satu band Indonesia ternama misalnya seperti SUPERMAN IS DEAD, atau yang biasa disingkat dengan SID yang beranggotakan 3 personil dengan nama Bobby,Jrx, dan Eka. Awalnya para personil SID tersebut sama sekali tidak memiliki tatoo yang melekat pada tubuhnya, namun seiring berkembangnya waktu satu per satu tinta melekat di tubuh mereka.  Jrx pernah menjelaskan salah satu tatoo yang melekat ditubuhnya bertuliskan "Grand Mom" yang didedikasikan untuk almarhum sang nenek , karena sang nenek meninggal pas ulang tahunnya, sembilan tahun yang lalu, di bulan Februari.  Bahkan Jrx sempat berbicara tatoo itu bakal saya bawa sampai mati. Jadi, harus punya makna yang dalam,"Meskipun personil SID bertato namun sifat dan sikap mereka tak berubah sedikitpun.  Mereka selalu peduli dengan lingkungan, sebut saja Bobby sebagai vokalis Superman Is Dead,jika ada waktu luang, ia dan para fans SID tak segan-segan untuk meluangkan waktunya membersihkan pantai Kuta dari sampah-sampah yang berceceran. Tak hanya itu, mereka bertiga berprinsip “jika kalian mempunyai sampah ketika habis makan permen ataupun sampah lainnya, apabila kalian ingin membuang sampah tersebut namun  tak menemukan tempat sampah, harap menyimpan sementara sampah yang kalian punya di saku celana kalian, jika kalian menemukan tempat sampah barulah kalian boleh membuangnya, dan jangan pernah buang sampah sembarangan.”
            Tak semua orang yang ber-tato memiliki sikap yang buruk, bahkan saat ini tato pun sudah banyak melekat di tubuh para wanita. Salah satu dari mereka ada yang beranggapan bahwa “Tato adalah Seni, dan saya mencintai Seni. Seni tak hanya dapat digambar atau dilukis melalui canvas saja”. Karena cintanya terhadap seni itulah, salah satu dari mereka rela untuk men-tatoo tubuhnya. Tak hanya itu, salah satu Tato tertua pun terdapat di negara kita sendiri, yaitu Tatoo Mentawai.  Menurut salah satu peneliti “raja tato”  bagi masyarakat Mentawai, tato juga memiliki fungsi sebagai simbol keseimbangan alam, benda-benda seperti batu, hewan dan tumbuhan harus diabadikan di atas tubuh. ‘’Mereka menganggap semua benda memiliki jiwa”.

Monday, June 25, 2012

Kemiskinan di Indonesia

Nama : Niiko Kurniasarashita
NPM  :  11109265

Assalamu’alaikum Wr Wb
Yang terhormat Ibu Dosen
Yang saya hormati rekan-rekan Mahasiswa semua,

Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat-Nya sehingga kita dapat berkumpul disini dan pada hari ini saya akan menyampaikan pidato singkat mengenai Kepedulian terhadap Kemiskinan di Indonesia.
Di Indonesia jumlah kemiskinan saat ini semakin bertambah, dari tahun ke tahun jumlahnya semakin meningkat dan sangat memprihatinkan. Kemiskinan di Indonesia sangat mempengaruhi tingkat ekonomi di beberapa daerah, tak semua masyarakat Indonesia bisa mendapatkan kesehatan yang memadai, pendidikan yang layak, serta pekerjaan yang sesuai.
Kemiskinan mengakibatkan beberapa masyarakat harus ekstra bekerja keras demi mendapatkan sesuap nasi, lapangan pekerjaan yang terkadang tidak sesuai dengan pendidikan yang mereka dapatkan menjadi masalah terberat yang harus dihadapi. karena, dengan pendidikan minimal mereka tidak bisa mendapatkan pekerjaan yang layak, bahkan demi mendapatkan sesuap nasi sampai ada yang rela untuk tidur di pinggir jalan, anak di bawah 5 tahun ikut mengemis. Berikut adalah  faktor-faktor penyebab kemiskinan di Indonesia:
1.            Tingkat pendidikan yang rendah
2.            Produktivitas tenaga kerja rendah
3.            tingkat upah yang rencah
4.            distribusi pendapatan yang timpang
5.            kesempatan kerja yang kurang
6.            kualitas sumberdaya alam masih rendah
7.            penggunaan teknologi masih kurang
8.            etos kerja dan motivasi pekerja yang rendah
9.            kultur/budaya (tradisi)
10.          politik yang belum stabil

                Berdasarkan penjelasan mengenai faktor-faktor kemiskinan di Indonesia sudah sepatutnya lah kita ikut berperan dalam membantu untuk mengatasi kemiskinan tersebut. Kemiskinan memang tidak bisa di tanggulangi dari salah satu pihak, kemiskinan di Indonesia harus kita tanggulangi bersama, misalnya bagi yang tingkat ekonominya di atas cukup diharapkan mampu berperan untuk membantu saudara kita yang sedang kelaparan, memberikan pendidikan yang layak tanpa harus membebankan mereka, serta memberikan penyuluhan kesehatan agar mereka mendapatkan kesehatan yang memadai.
Saat ini kemiskinan sudah menjadi penyakit yang amat sangat serius jika tidak kita tanggulangi, kenaikan harga BBM serta kenaikan harga sembako semakin mempengaruhi tingkat kemiskinan.  Yang miskin semakin miskin, kapankah indonesia terbebas dari kemiskinan??.   Ada dua hal dari kata-kata yang pernah saya dengar, pertama “Rasul menyuruh kita mencintai anak yatim”, kedua “Rasul menyuruh kita mengasihi orang miskin”. Sudahkah kalian peduli? Kalau belum mari kita mulai dari sekarang. Mengurangi harta kita sebagian tidak akan menghabisi seluruh harta kita, jika kita memberi kepada saudara kita yang amat sangat membutuhkan makan allah pun akan menggantinya 2 kali lipat. Tidak percaya? Mari buktikan. Dan sudah selayaknya kita sebagai generasi penerus bangsa harus menolong satu sama lain, demi meringa nkan beban saudara kita sekalian, Sekian pidato singkat mengenai Kepedulian terhadap Kemiskinan di Indonesia.